SIAK - Taman kreatif pemuda kampung dayun, embung yang sebenarnya untuk antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) kini menjadi embung terpadu destinasi wisata di Kabupaten siak yang unik dan menarik.

Embung terpadu kampung dayun merupakan kolaborasi antara Pemkab Siak dan masyarakat sekitar bahu membahu mengolah kawasan itu menjadi unik dan menarik sehingga banyak dikunjungi wisatawan.

Kampung Dayun dulunya merupakan desa tertinggal, hanya ada Satu destinasi wisata di siak yakni Taman Nasional Zamrud.

Penghulu Kampung Dayun, Nasya Nugrik menyebut, kampung dayun saat ini telah menjadi desa mandiri.

Nasya nugrik juga menyebut awalnya embung terpadu tersebut tujuannya sebagai tempat singgah dan parkir untuk wisatawan masuk ke Taman Nasional Zamrud, tapi semakin ke sini semakin maju dan semakin dilirik.

Embung terpadu kampung dayun tersebut ditata dengan baik, di atasnya dibuat sarana flying fox, bagian dalam embung di adakan bebek kayuh. Di pinggiran embung dibangun gazebo-gazebo, foto zone dan jogging track yang dilengkapi dengan shaking bridge yang menantang adrenalin.

Demi kenyamanan wisatawan, embung terpadu juga dilengkapi dengan kantin, toilet dan lapangan parkir yang luas, sehingga kawasan embung terpadu kampung dayun itu kini menjelma menjadi destinasi wisata yang digemari masyarakat. (SA)

(Sm/Bn24/MS)