Guru Honorer Berharap kepada Ketua DPRK Subulussalam Soal PPPK Berstatus (P) Jadi Prioritas di 2024
Rabu, 10-01-2024 - 10:43:03 WIB
|
Foto Bersama |
SUBULUSSALAM - Beberapa utusan Guru tenaga honorer mengadu kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Kota Subulussalam terkait nasibnya yang lolos passing grade, namun belum ada kuota penempatan PPPK.Selasa,(09/01/2024)
Saat tenaga honorer mendatangi rumah kediaman Ketua DPRK Kota Subulussalam, Aceh untuk menyampaikan keluhan mereka,disambut baik langsung oleh ketua DPRK Ade Fadly Pranata Bintang ,S.Ked.
Mereka pun memaparkan masalahnya, salah satu tenaga guru honorer, Isnaini Siketang,S.Pd, dan beberapa guru lainnya yang berstatus (P) atau memenuhi passing grade berharap bisa menjadi prioritas pada penerimaan PPPK 2024 ini.
"Kami yang lolos P, bisa dijadikan prioritas perekrutan tahun ini. Kami tidak dites lagi dalam perekrutan berikutnya," pintanya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRK Subulussalam, Ade Fadly Pranata Bintang,S.Ked mengatakan, " kita akan berusaha mengusulkan yang berstatus,( P ) artinya sudah memenuhi passing Grade tetapi belum lolos di perangkingan atau belum ada penempatan di tahun 2023, semoga di tahun 2024 ini kita bisa mengusulkan tanpa tes yang bisa diangkat terus secara bertahap," jelas Ade Fadly.
Sementara itu Ade Padly Pranata Bintang,S.Ked
langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Sahrul HRP,S.PdVia WhatsAppnya.
"Untuk saat ini dinas pendidikan Subulussalam belum ada menerima surat perintah pengusulan Formasi PPPK kita masih menunggu," ujar Ade.
Dijelaskannya, "Sebanyak 216 orang guru honorer ini tergabung Guru Kelas dan Guru PAI berharap mendapatkan prioritas karena ada yang telah lama bekerja sebagai Guru Tenaga honorer yang belum masuk PPPK masih berstatus P dengan nilai passing grade mencukupi.," tutupnya. (Raja Kombih)
Komentar Anda :