Heboh, Mualaf Kirim Babi Buat Kurban Idul Adha, Senyum Ustadz dan Dipuji Netizen
PAPUA - Kejadian unik di momen kurban Hari Raya Idul Adha terjadi di Papua.
Bagaimana tidak, seorang mualaf yang memiliki keinginan untuk berkurban menyumbangkan seekor babi ke sebuah masjid.
Babi itu diserahkan kepada pak ustadz untuk dijadikan hewan kurban.
Mualaf tersebut mengantarkan seekor babi menggunakan sebuah mobil pick up.
Setibanya di lokasi penyembelihan dan menemui pak ustadz, gelak tawa warga pun tak dapat dihindari.
Diketahui, mualaf tersebut belum mengetahui syarat dan hewan apa saja yang diperbolehkan untuk berkurban.
Rekaman video mualaf hendak menyerahkan babi kepada pak Ustadz beredar di media sosial.
Video tersebut pertama kali dibagikan oleh akun TikTok @hinata.shoyo1441 pada Rabu (19/4/2024).
"Buat kurban haji ini," kata seorang pria dalam video tersebut.
"Untuk hewan kurban kah," sambung pria lainnya.
"Iya," sahut pria yang mengantar babi itu.
"Alhamdulillah dapat satu ini, dagingnya segar sekali ini,"kata pria dalam video tersebut.
"Buat mas kawin boleh nih, masuk ini sudah" ucap pria lain sambil menyalami seseorang yang mengantarkan hewan babi tersebut.
Sementara pria yang mengirim hewan kurban itu nampak tak tahu apa-apa.
Sementara pria yang menjadi sosok ustad di video tersebut hanya bisa tersenyum mendapat kiriman hewan babi untuk kurban.
Dalam narasi video tersebut, disebutkan bahwa pria mualaf itu belum paham mengenai syarat-syarat berkurban.
“Karena belum paham, seorang mualaf di Papua membawa hewan kurbannya (babi) ke masjid untuk di sembelih,” tulis narasi video tersebut.
Hingga Kamis (20/6/2024), video tersebut telah ditonton lebih dari 4,3 juta dan disukai lebih dari 334,5 ribu pengguna TikTok.
Dalam narasi lainnya, disebutkan bahwa "Pak ustad yang menjadi guru tugas di Papua mendapat kiriman hewan kurban babi, karena awamnya masyarakat setempat dan mungkin juga pengirimnya baru masuk Islam. Didalam ketidaktahuan, ada niat Ikhlas yang luar biasa,".
Sontak saja video ini pun mendapat banyak komentar dari warganet.
"Info yang didapat itu berasal dari seorang mualaf, jadi memang belum tau banyak tentang Islam. Jadi tetap doakan semoga istiqomah dan insyaAllah tetap mendapat pahala karna niat baiknya untuk berkurban," tulis warganet.
"Respect sih, niat dia baik, cuman di luar kendali pak ustadz," timpal yang lain.
Pak ustad nya ketawa dan kaget pasti, dalam hati juga pasti paham ini bener gak tau hukum kurban ada kategori hewan nya," timpal warganet yang lain.
Diketahui, ibadah kurban hukumnya sunah muakkad atau sunah yang dikuatkan.
Berkurban dapat dilakukan dengan seekor kambing, domba, unta, sapi dan kerbau.
(Artikel ini telah terbit di Serambinews.com)
Komentar Anda :