Diterkam Harimau saat Proses Penyelamatan, drh Anwar Terjatuh dan Terguling ke Arah Jurang
Minggu, 24-04-2022 - 19:51:27 WIB
Foto : Seorang dokter hewan diterkam seekor harimau saat mencoba melepaskannya dari jerat
TERKAIT:
   
 

TAPANULI SELATAN - Seekor Harimau Sumatera yang terjerat jebakan Babi menyerang seorang dokter hewan bernama drh Anhar Lubis di Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara, Minggu (24/04/2022).


Saat itu Anhar Lubis hendak mengevakuasi harimau yang terjerat kandang babi, namun malah diserang hingga mengalami luka gigitan dan cakaran di sejumlah bagian tubuhnya.


Kapolres Tapsel, AKBP Roman S Elhaj menjelaskan, usai insiden itu drh Anhar selanjutnya dilarikan ke RS Metta Medika Kota Padangsidempuan.


Drh Anhar mengalami luka gigitan dan cakaran di lengan atas sebelah kiri dan cakaran di lengan bawah sebelah kiri. Kemudian, luka cakaran dan robek di paha sebelah kiri.


Kejadian itu bermula saat Atulee Gulo, warga Dusun Aek Pardomuan, Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapsel, memasang perangkap babi yang terbuat dari tali kopling kendaraan skuter di kebun karet miliknya, Rabu 20 April lalu.


Namun pada Kamis 21 April sekira pukul 09.00 WIB, yang terperangkap di dalam jerat babi itu malah seekor harimau Sumatera. Atulee memberitahukan temuannya itu ke masyarakat kampung. Kemudian pada Jumat 22 April sekira pukul 06.00 WIB, Tim BKSDA Kabupaten Tapsel sempat memantau keadaan harimau yang ternyata masih hidup dan terlilit jerat.


"Saat itu evakuasi belum bisa dilakukan karena masih menunggu dokter hewan dan bius dari Kota Medan Provinsi Sumut," jelasnya.


Lalu pada Sabtu 23 April sekira pukul 23.30 WIB, drh Anhar selaku dokter hewan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Utara tiba di Dusun Aek Pardomuan dengan membawa bius dari Kota Medan.


"Usai melaksanakan rapat kecil, lalu disepakati proses evakuasi dilakukan esok harinya, mengingat waktu yang sudah larut malam yang dikhawatirkan berisiko dan berbahaya," jelasnya.


Kemudian pada Minggu 24 April drh Anhar bersama tim evakuasi dari BKSDA Kabupaten Tapsel bersama Kapolsek Batang Toru, AKP Tona dan anggota pengamanan, bergerak menuju lokasi perangkap.


"Lebih kurang, tim berjumlah 15 orang. Selanjutnya, 4 orang tim yang dipimpin drh Anhar, sudah bersiap dengan posisi siap menembakkan bius," paparnya.


Saat itu terpantau, posisi harimau berdiri dan berhadap-hadapan dengan drh Anhar dengan jarak lebih kurang 7 meter. Lalu, drh Anhar memerintahkan tim tembakkan bius dan tepat mengenai paha sebelah kanan harimau tersebut. Nahas, harimau itu seakan kaget, melompat, dan memberi serangan, hingga mencengkeram drh Anhar.


"Dan jerat yang mengikat pada kaki kanan depan harimau terlepas, sehingga drh Anhar dan harimau tersebut terjatuh berguling ke arah jurang. Kemudian, harimau tersebut lari ke arah gunung/perkebunan," imbuhnya.


Dia mengimbau masyarakat maupun karyawan di PTPN III Kebun Hapesong, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapsel, untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar areal tempat terjeratnya harimau. Sebagai informasi, Tim BKSDA masih bersiaga menelusuri jejak harimau untuk segera dievakuasi dan dilakukan penanganan medis.


"Sampai saat ini, situasi masyarakat yang hendak berkebun telah aman dan terkendali," bebernya.


(Sm/Bn24/CNN)




 
Berita Lainnya :
  • Resmi Dilantik Sebagai Pj Bupati, Hambali Siap Membangun Kabupaten Kampar Lebih Baik
  • 22 dari 25 Propemperda Direncanakan Akan Diproses pada 20 November 2023
  • Bhabinkamtibmas Kelurahan Sei Kijang Ingatkan Warga terhadap Pelaku C3 dan Penipuan
  • Waduk PLTA Koto Panjang Tutup 2 Pintu
  • PT. SLS Mendapatkan Sanksi Administrasi atas Kebocoran Limbah
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Resmi Dilantik Sebagai Pj Bupati, Hambali Siap Membangun Kabupaten Kampar Lebih Baik
    02 22 dari 25 Propemperda Direncanakan Akan Diproses pada 20 November 2023
    03 Bhabinkamtibmas Kelurahan Sei Kijang Ingatkan Warga terhadap Pelaku C3 dan Penipuan
    04 Waduk PLTA Koto Panjang Tutup 2 Pintu
    05 PT. SLS Mendapatkan Sanksi Administrasi atas Kebocoran Limbah
    06 Hilang, Pria Ini Ditemukan Terapung di Sungai Hou Dusun 3 Desa Hilifaosi, Nias
    07 DPC PDI-Perjuangan Inhu Buka Pendaftaran Pasangan Cabup, Yakin Menang di Pilkada 2024
    08 Peringati Hari Kartini, Ketua DWP Kemendagri Bicara Soal Pemimpin Wanita Masa Kini
    09 Polsek Bandar Sei Kijang Laksanakan Strong Poin Pagi
    10 Peringati Hari Bumi, Bupati Andi Utta Tanam Pohon Produktif
    11 Disnaker Kuansing Gelar Rapat PPHI antara PT. TBS dengan Serikat Pekerja, Tomas Beri Nilai Plus
    12 Silaturahmi Tak Direspon, Ketua PWDPI Riau Kecewa terhadap Pelayanan Main Office PHR
    13 Bharada Richar Eleizer Resmi Menikah Usai Bebas dari Penjara
    14 Beri Rasa Aman, Polsek Bandar Sei Kijang Tingkatkan Patroli KRYD
    15 DPRD Kabupaten Pelalawan Setujui 2 Ranperda 2023
    16 Hadiri Pembukaan MTQ Tingkat Provinsi di Dumai, Bupati Rezita Beri Semangat Kontingen Inhu
    17 Jangan Gagal Paham Persoalan Tumpukan Sampah di Jalan Gulama, Ini Penjelasan Ingot Ahmad
    18 Pemkab Nias Barat Gelar Upacara Peringatan Hari Kartini Ke-145 Tahun 2024
    19 Pj Bupati Musi Banyuasin Terdahulu Menilai Potensi Kepemimpinan Lokal
    20 Jaga Keamanan Mako, Polsek Bandar Sei Kijang Melaksanakan Patroli Kesiapsiagaan
    21 Wali Murid Keluhkan Dana PIP Jalur Khusus Diduga Dipotong Kepsek
    22 Komite Pemuda Pelalawan Resmi Dibentuk Berkat Dukungan Berbagai Organisasi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Busernews24.com | Situs Berita Aktual Terpercaya